Posting Konten dengan Konsisten
Menjaga konsistensi dalam memposting konten adalah kunci utama. Buatlah jadwal posting yang teratur, misalnya 2-3 kali seminggu. Ini membantu algoritma mengenali akun Anda sebagai sumber konten yang aktif dan relevan.
Ketepatan Waktu (Timeliness)
Algoritma Instagram juga mengansumsikan bahwa unggahan terbaru adalah unggahan yang paling dibutuhkan oleh setiap orang. Karena itu, feed pengguna akan memprioritaskan untuk menampilkan foto atau video yang paling baru diunggah.
Tips Memenangkan Algoritma Instagram
Agar konten Anda dapat memenangkan algoritma Instagram dan mendapatkan eksposur maksimal, berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda terapkan:
Unggah Konten di saat Prime-Time
Sebenarnya, tidak ada patokan khusus terkait waktu untuk mengunggah konten. Namun, disebutkan bahwa jam makan siang (11.00 – 13.00) dan jam usai kerja (19.00 – 21.00) dianggap sebagai prime time untuk mengunggah konten karena banyaknya pengguna yang membuka Instagram di waktu luang tersebut.
Menggunakan Hashtag yang Tepat
Hashtag membantu meningkatkan visibilitas konten Anda. Gunakan campuran hashtag populer dan spesifik untuk menjangkau audiens yang lebih luas. Jangan terlalu banyak penggunaan hashtag yang terlalu umum.
Parameter Algoritma Instagram
Algoritma Instagram menggunakan beberapa parameter untuk menentukan konten apa yang muncul di feed, Stories, Explore, dan Reels. Berikut adalah parameter-parameter utama yang digunakan:
Cara Memaksimalkan Kinerja Konten Instagram
Jika telah mengetahui cara kerja algoritma Instagram, berikut ini lima langkah yang bisa Anda terapkan untuk memaksimalkan kinerja konten Instagram.
Kesalahan yang Harus Dihindari Dalam Mengelola Instagram
Agar strategi Instagram berhasil, hindari beberapa kesalahan umum berikut:
Menggunakan terlalu banyak hashtag atau hashtag yang tidak relevan dapat dianggap sebagai spam oleh algoritma. Gunakan hashtag yang benar-benar relevan dengan konten Anda.
Akun yang Diikuti (Following)
Semakin banyak akun Instagram yang diikuti, maka akan semakin banyak posting-an yang akan ditampilkan di feed. Beberapa posting-an bisa saja terlewatkan dan algoritma mengasumsikan hal tersebut sebagai ketidaksukaan Anda terhadap konten dari akun tersebut. Akhirnya, Instagram akan cenderung tidak menampilkan konten dari akun tersebut.
Karena itu, lebih baik jika Anda berhenti mengikuti pengguna yang sudah tidak aktif sehingga algoritma tetap bisa menampilkan posting-an terbaiknya.
Konten Tidak Relevan dengan Audiens
Mengenal audiens Anda sangat penting. Pastikan konten yang Anda buat relevan dan menarik bagi mereka. Konten yang tidak relevan akan mendapatkan engagement yang rendah.
Memahami cara kerja algoritma Instagram dan menerapkan strategi yang tepat dapat membantu Anda meningkatkan visibilitas dan engagement konten Anda. Dengan konsistensi, kualitas konten, interaksi dengan audiens, dan penggunaan fitur-fitur Instagram yang optimal, Anda dapat memenangkan algoritma dan membuat konten Anda viral. Ingin meningkatkan kehadiran bisnis Anda di Instagram? Next Digital siap membantu dengan layanan social media marketing profesional.
YouTube adalah platform populer untuk berbagi video dan juga berfungsi sebagai media sosial. Menurut data dari Oberlo, lebih dari 2,5 miliar orang menggunakan YouTube setiap bulan, menonton lebih dari 1 miliar jam video setiap hari. Pengguna dari seluruh dunia mengunggah sekitar 500 jam video setiap menit ke YouTube.
Seperti halnya media sosial lainnya, YouTube memiliki algoritma yang memengaruhi seberapa populer video Anda. Oleh karena itu, jika Anda ingin memanfaatkan YouTube untuk pemasaran bisnis atau membuat konten video, sangat penting untuk memahami bagaimana algoritma YouTube ini bekerja.